Juventus Hajar Dinamo Zagreb Empat Gol Tanpa Balas

ZAGREB – Juventus sukses melakukan laga tandang di fixture kedua Grup H Liga Champions di markas Dinamo Zagreb. Tampil apik di dua kali 45 menit, Juve membawa pulang tiga angka setelah melibas wakil Kroasia itu dengan empat gol tak berbalas, Rabu (28/9/2016) dini hari WIB.

Jalannya Pertandingan Babak Pertama

Setelah 10 menit permainan bergulir lamban di 10 menit pertama sejak kick-off, tensi pertandingan baru meningkat di menit ke-13. Di menit itu, Dani Alves coba melakukan spekulasi tembakan dari luar kotak penalti yang masih melebar ke kiri gawang Dinamo.

Hal serupa juga dilancarkan Anderson Hernanes tiga menit berselang. Lewat tendangan kaki kirinya dari assist Dani Alves, mantan gelandang Lazio itu hanya bisa mengarahkan bola ke samping kanan gawang Dinamo yang dikawal Adrian Šemper.

Publik Stadion Maksimir tiba-tiba terdiam. Pendukung tuan rumah seketika dibungkam Miralem Pjanic, setelah centrocampista Juve itu membuka keran gol pertama tim tamu.

Tepatnya di menit ke-24 yang diawali umpan panjang Leonardo Bonucci, bola sempat deflected dari bek Zagreb Leonardo Sigali. Sontak, Pjanic yang berada di area penalti dengan mudah menyontek bola datar ke gawang tuan rumah. 1-0 untuk Juve.

Tuan rumah baru memberi perlawanan dua menit setelah dijebol Pjanic. Lewat tendangan bebas di sisi kiri pertahanan Bianconeri, Damagoj Antolic menyuplai umpan yang coba disundul Gordon Schildenfeld. Sial, sundulan Schildenfeld hanya membentur mistar gawang Gianluigi Buffon.

Gol! Di menit ke-31, Šemper harus memungut bola untuk kedua kali dari gawangnya sendiri. Pjanic yang berperan membuka gol pertama, melayangkan assist berharga bagi Gonzalo Higuaín.

Setelah bola kiriman Pjanic sempat dikontrol dengan dada, Higuaín melepaskan sepakan voli. Skor 2-o untuk Juve tak berubah hingga 45 menit pertama bubar.

Babak Kedua

Laga di interval kedua sempat terganggu dengan adanya lemparan flare atau api suar ke lapangan oleh suporter tuan rumah. Wasit Jorge de Sousa asal Portuga meminta ofisial pertandingan lain untuk membuangnya terlebih dulu sebelum memulai kembali pertandingan di menit ke-54.

Tak lama setelah insiden tersebut, Juventus memantapkan keunggulannya. Gol ketiga disarangkan La Vecchia Signora atau Si Nyonya Tua lewat finishing Paulo Dybala.

Berawal dari umpan terobosan Dani Alves, Dybala melesakkan tembakan keras dari jarak 30 yard. Meski Šemper berusaha “terbang” menyelamatkan bola, namun jaring gawangnya tetap koyak. 3-0 untuk tim tamu di menit ke-57.

Pertahanan Modri – julukan Dinamo, kembali dirongrong serangan Juve yang bertubi-tubi. Penguasaan bola membuat Juve dengan leluasa meneror tuan rumah. Seperti di menit ke-78, di mana tembakan Juan Cuadrado kandas setelah diselamatkan Šemper.

Tuan rumah akhirnya bisa sedikit keluar dari tekanan. Di menit 80, Paulo Machado menguji kesigapan Buffon. Tapi spekulasi tembakan kaki kanannya dari luar kota penalti, hanya tipis melintas di kiri tiang gawang Buffon.

Dinamo kian apes setelah Juve, menambah lagi golnya pada lima menit jelang waktu normal berakhir. Dani Alves dengan tendangan bebasnya, sukses mengarahkan bola deras ke sudut kanan gawang Dinamo.

Sampai laga berakhir, skor mutlak 4-0 buat Juve tetap lestari. Tambahan tiga angka membuat Juve menggusur Olympique Lyonnais di puncak Grup H dengan empat poin, setelah wakil Ligue 1 Prancis itu keok 0-1 di laga lainnya kontra Sevilla.(okz)