Kanal

Gerindra: Sudah Sejuta KTP, tapi Ahok Masih Cari-Cari Parpol

JAKARTA – riautribune : Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mempertanyakan keseriusan calon petahana Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Terlebih mantan Bupati Belitung Timur itu merasa digdaya dengan menganggap tidak butuh partai politik (parpol).

"Yang saya bingung adalah Ahok merasa digdaya sebagai calon independen, enggak butuh partai, digebok semuanya partai. Sekarang ngaku sejuta enggak masalah," ujar Muzani saya dikonfirmasi awak media, Kamis (23/6/2016).

Namun, kali ini Ahok justru kerap bertemu pimpinan partai. Muzani menegaskan, Partai Gerindra sudah pasti tidak akan mendukung Ahok untuk kembali menduduki kursi DKI 1.

"Kok tiba-tiba sekarang butuh partai. Kalau sudah sejuta dan kuat, itu kan sudah lebih, maju saja. Maju tak gentar, enggak usah cawe-cawe partai lagi. Gerindra pasti tak dukung. Itu saja yang saya tanyakan. Kata kuat dari independen, tapi kok nyari-nyari partai," ucapnya.

Muzani menilai, Ahok terkesan tidak percaya diri dengan pengumpulan sejuta KTP oleh kelompok Teman Ahok. Alhasil, saat ini Ahok gencar melakukan pertemuan politik.

"Artinya, jangan-jangan dia enggak percaya diri dengan sejuta KTP-nya makanya sowan terus ke parpol. Ini sama saja dengan yang dilakukan Ahok ke Gerindra dulu. Sowan terus, berkali-kali, putar terus-putar terus, begitu dia dapat," ujarnya.

Khusus di Gerindra, Muzani memastikan Ketua Umum Prabowo Subianto sudah menegaskan tidak akan mendukung Ahok.

"Saya sih soal dukungan partai, serahkan ke masing-masing mekanisme partai dan aturan main partai itu sendiri. Yang pasti Pak Prabowo sudah berkali-kali bilang tidak Ahok," tuturnya.(okz/rt)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER