Kanal

Buka Pembekalan Adat, Bupati Rohil: Calon Datuk Penghulu Jangan Money Politik

BAGANSIAPIAPI, Riautribune.com - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melaksanakan Pembekalan Adat Melayu kepada bakal calon Datuk Penghulu yang akan ikut serta pada Pemilihan Penghulu di Balai Kerapatan Adat LAMR Rohil, di Batu Enam, Senin (12/6/2023). 

Pembekalan diikuti 87 orang bakal calon Datuk Penghulu, dari 23 kepenghuluan yang akan melaksanakan Pilpeng Tahap I Tahun 2023, dan merupakan pembekalan adat yang pertama kali dilaksanakan LAM di Riau dan Kepri. 

Bupati Rohil Afrizal Sintong, dalam sambutan pembukaan pembekalan menyampaikan pesan kepada seluruh calon penghulu yang mengikuti Pilpeng 2023 ini untuk taat pada aturan dan ketentuan yang ada. 

Dengan mentaati aturan hukum yang ada, harap Bupati Afrizal Sintong, hasil Pileg juga tidak bermasalah dan tidak ada sengketa. Sebab, jelas Bupati, banyak hasil Pileg pada akhirnya diselesaikan di Mahkamah Agung (MA) RI. 

"Selain taat dengan ketentuan yang ada, yang paling penting itu juga kepada calon datuk penghulu tidak melakukan politik uang, atau money politik," kata Bupati Afrizal Sintong. 

Pada pemilihan Badan Perwakilan Kepenghuluan (BPKep) tahun lalu, beber Bupati Afrizal Sintong, ia mendapat informasi banyak yang melakukan praktek main uang agar dapat dipilih sebagai Anggota BPKep. 

"Sebab itu saya mengajak seluruh calon Penghulu yang ikut Pilpeng untuk mengikuti aturan main yang sudah ada. Jangan kita cederai demokrasi ini dengan politik uang," jelas Bupati. 

Bupati juga meminta kepada seluruh calon Penghulu maupun tim sukses untuk sama-sama menjaga kondusifitas di wilayah masing-masing agar pelaksanaan pemilihan penghulu serentak ini dapat berjalan aman dan lancar. 

Bupati Rohil juga mengucapkan terimakasih kepada DPRD Rohil, Pansus dan LAMR Rohil yang telah secara bersama membahas perubahan Perda   agar para calon Penghulu yang akannikut Pipeng diwajibkan mendapatkan Warkah Adat dari LAMR Rohil sebagai salah satu persyaratan mengikuti Pilpeng. 

"Dengan ada ketentuan harus ada warkah adat untuk ikut serta mencalonkan pada Pemilihan Penghulu, maka diharapkan adat istiadat Melayu di bumi ini akan semakin dijunjung tinggi, dan budaya Melayu semakin bisa terus berkembang," harap Afrizal Sintong. 

Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR Rohil Datok H Nasrudin Hasan juga memberikan apresiasi kepada Bupati Rohil Afrizal Sintong yang telah memberikan dukungan kepada LAMR Rohil agar setiap calon penghulu wajib mendapatkan Warkah Adat dari LAMR Rohil. 

Dijelaskan Nasrudin, peserta yang mengikuti pelatihan diberikan pengetahuan tentang adat istiadat budaya Melayu, serta sejarah Rokan Hilir. 

"Sehingga dengan mengikuti pembekalan ini, diaharapkan bakal calon Penghulu akan semakin memahami tidak saja adat istiadat dan budaya Melayu, juga sejarah Rohil, serta dapat melaksanakan adat istiadat Melayu di kepenghuluannya," terang Nasrudin. 

Pembukaan pelatihan adat turut dihadiri Sekda Rohil H Fauzi Efrizal, Ketua DPH LAMR Rohil Jufrizal SPd, Anggota DPRD Rohil Amansyah, Risben Nduari Tambun Saribu, Polres Rohil, Kejari Rohil, dan lain-lain. (amran)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER