Kanal

Jadi Tuan Rumah Porwil Sumatera XI, KONI Bertekad Pertahankan Gelar Juara Umum

PEKANBARU, Riautribune.com - Riau telah ditetapkan menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI Tahun 2023. Ketua Umum KONI Riau, Iskandar Hoesin optimistis Riau bakal kembali raih juara. 

Ditegaskan Iskandar Hoesin, sebagai tuan rumah Porwil, Riau harus memanfaatkan untuk mempertahankan gelar juara umum Porwil XI Sumatera ketiga kalinya secara berturut-turut. "Harus juara yang ketiga kalinya, apalagi tuan rumah. Saya sudah sampaikan jangan jadi bumerang untuk Riau," ujar Iskandar Hoesin. 

Dijelaskannya, Riau sudah dua kali berturut-turut merebut gelar juara umum Porwil Sumatera, yakni tahun 2015 saat Porwil di Bangka Belitung dan 2019 di Bengkulu. 

"Jangan sampai kita (riau) tuan rumah, provinsi lain yang juara umumnya. Apalagi, Riau juga harus berhadapan dengan tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, yakni Aceh dan Sumatera Utara," ungkapnya. 

Diketahui, delapan cabor yang akan dipertandingkan pada Porwil XI Sumatera 2023 yakni, atletik, renang, bola voli, sepak takraw, sepakbola, panjat tebing, catur dan pencak silat. 

Terpisah sebelumnya, Gubernur Riau, Drs H Syamsuar telah mengingatkan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan KONI Riau agar Porwil XI bisa menjadi juara umum. Pasalnya, Riau sudah dua kali menyabet prestasi di ajang olahraga tersebut. 

"KONI Riau datang kepada saya meminta agar Riau bisa menjadi tuan rumah Porwil IX. Karena tidak ada daerah yang mau menjadi tuan rumah akhirnya saya siap menjadi tuan rumah Porwil XI," ujar Gubri. 

Untuk itu, Gubri Syamsuar meminta kepada Dispora dan KONI Riau agar bisa mempersiapkan dengan baik. Baik itu sebagai penyelanggara, dan yang terpenting adalah bisa menjadi juara umum lagi. 

"Jangan sempat jadi tuan rumah tidak  menjadi juara umum" ucap Gubri. 

Dirinya sudah sampaikan kepada Dispora dan KONI Riau agar mengumpulkan cabor untuk memberikan semangat kepada atlet-atlet agar mereka serius sehingga bisa menjadi juara umum lagi. 

"Jangan sampai kita tidak menjadi juara umum. Sudah lah duit habis, tak pula menjadi juara umum. Sementara di kampung orang kita sudah dua kali berturut-turut menjadi juara umum," terangnya. ***

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER