Kanal

Harga Minyak Anjlok, Pendapatan Pertamina Turun 40,34%

JAKARTA - riautribune :Sepanjang 2015, PT Pertamina (persero) mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 40,34 persen. Penurunan pendapatan dipicu oleh anjloknya harga minyak dunia pada tahun 2015 yang mencapai 66 persen.

"Dari sisi pendapatan tentunya Pak Cip (Dirut) tadi bilang harga minyak turun 66 persen, pendapatan turun 40 persen menjadi USD41,76 miliar dari 2014 USD70 miliar," kata Direktur Keuangan Pertamina Arif Budiman di Gedung Pertamina, Selasa (31/5/2016).

Sementara itu laba operasi Pertamina mengalami penurunan sebesar 11,65 persen. Laba operasi tahun 2014 USD4,44 miliar turun menjadi USD3,92 miliar.

Di sisi lain, laba bersih Pertamina turun 1,82 persen dari USD1,45 miliar pada 2014 menjadi USD1,42 miliar tahun 2015.

"Beberapa perusahaan migas di dunia turun 40-60 persen, alhamdulillah kita cuma turun 1,82 persen dalam dolar, kalau dalam rupiahnya naik 10 persen dari Rp17,18 triliun ke Rp19,02 triliun," tambahnya.

Arif melanjutkan, EBITDA Margin Pertamina tahun 2015 mencatat pencapaian positif. EBITDA margin 2015 naik 49,82 persen menjadi 12,28 dari sebelumnya 8,20 persen pada 2014.

"Tertinggi sepanjang pertamina punya laporan keuangan, pertamina punya laporan keuangan sejak 2011, jadi ini tertinggi sepanjang lima tahun terakhir," tukasnya (okz/rt).
 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER