Kanal

Minggu Pertama Ramadan, Belum Ada Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Aliong

BAGANSIAPIAPI, Riautribune.com - Pelabuhan domestik Bandar Seribu Kubah sampai saat ini belum berfungsi disebabkan rusak. Aktivitas penumpang dan barang domestik dari dan ke Bagansiapiapi, melalui sungai dan laut masih menggunakan pelabuhan Aliong di Jalan Pelabuhan Baru.  

Minggu pertama Ramadan 1443 H/2022, aktivitas di pelabuhan Aliong itu terlihat masih sepi. Belum ada peningkatan penumpang orang mau pun barang.  

"Penumpang masih sepi, bang. Biasanya hari ke 28 Ramadan terjadi lonjakan penumpang, dan saat libur hari raya," kata Fitra, anak buah speed boat tujuan Bagansiapiapi-Panipahan, Pasir Limau Kapas (Palika), Kamis (07/04/2022).

Penumpang speed boat tujuan Panipahan, kata Fitra, masih berkisar antara 40 - 45 penumpang, bahkan ada hanya 30-an penumpang yang berangkat ke Panipahan. Belum ada pula tanda-tanda kenaikan harga tiket penumpang pada Ramadan 1443 H/2022 ini. 

"Untuk tujuan ke Panipahan harga tiker sekarang inimasih Rp 115.000 per penumpang. Berangkat ke Panipahan tiap hari pukul 13.00 WIB," jelasnya. 

Kapal dan speed boat penumpang yang berangkat melalui pelabuhan Aliong ini tifak saja tujuan Panipaham. Ada juga speed boat tujuan Kubu, serta kapal penumpang dan barang tujuan Pulau Halang. 

Kapal penumpang dan barang tujuan Pulau Halang, berangkat tiap hari pukul 09.00 Wib dan siang hari pukul 13.30 WIB,, dengan ongkos Rp 65 ribu per penumpang. 

Sedangkan speed boat dari pelabuham. Aliong, Bagansiapiapi tujuan Kubu,  berangkat dua kali satu minggu, setiap hari Senin dan Kamis, dengan ongkos tiket Rp 90.000 tiap penumpang. (amran)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER