JAKARTA -riautribun: Setiap siswa pasti melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi ujian nasional (UN), seperti belajar, melatih mental, hingga memohon doa supaya lancar dalam mengerjakan soal. Meski tak lagi menjadi syarat kelulusan, tak sedikit siswa yang masih tegang menghadapi UN. Apalagi bagi mereka yang punya target meraih hasik maksimal.
Pakar pendidikan psikologi, dr Lucia RM Rotanto, MSi, MspEd menjelaskan, usai UN tak ada salahnya jika siswa rehat sejenak. Meski ujian masuk perguruan tinggi di depan mata, namun bukan berarti harus memforsir diri sendiri.
"UN itu kan melelahkan, dari persiapan hingga pelaksanaannya. Harus diberi waktu untuk anak istirahat sedikit," paparnya.Dia mengungkapkan, istirahat bisa dilakukan dengan berbagai cara. Yang terpenting, siswa diberi kesempatan untuk me-refresh pemikirannya.
"Setelah cukup istirahat baru digenjot untuk mempersiapkan ujian masuk universitas. Namun, sekarang kan ada jalur SNMPTN. Jika mereka ternyata sudah diterima tentu tak perlu pusing ujian lagi," terangnya.
Bagi yang masih harus berjuang di seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) dan ujian mandiri (UM), Lucia pun memberikan beberapa tips belajar tanpa harus stres.
"Bagi yang masih berjuang tentu harus belajar. Tetapi belajar tidak bisa sistem kebut, seharusnya sudah mulai disiapkan. Belajar itu kan dari kelas X SMA, materi juga banyak," tukasnya. (okz/rt)
Beres UN, Siswa Butuh Rehat Sejenak
Ikuti Terus Riautribune