Hasil Evaluasi APBD 2016 Sudah Dikembalikan Mendagri

PEKANBARU-riautribune: Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Riau, Husni Thamrin mengaku bahwa naskah APBD 2016 sudah selesai diverifikasi oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI. Sekarang, katanya, naskah tersebut sudah ada di Pemprov Riau.

Dikatakan Husni Thamrin, naskah APBD itu diinformasikan tidak ada yang dicoret Mendagri. Pasalnya, naskah sudah disusun sesuai dengan Undang-undang yang berlaku. Apalagi sekarang, tambahnya, penyusunan naskah sudah mengikuti kewenangan, yakni kewenangan kabupaten/ kota, provinsi dan pusat.

"Informasinya, naskah APBD sudah diterima Pemprov Riau. Hasil dari verifikasi itu tidak ada yang dicoret. Karena selama ini ada coretan kan akibat penyusunan anggarannya mencakup ke kabupaten/ kota. Tetapi sekarang kewenangan sudah dibagi, jadi kesalahan penyusunan anggaran itu tipis sekali," kata Thamrin, Selasa (5/1).

Diakuinya, hasil revisi naskah APBD 2016 belum dibahas oleh Banggar. Karena pembahasannya akan dijadwalkan melalui Badan Musyawarah (Banmus). Sementara rapat Banmus baru dijadwalkan hari Kamis (7/1) besok. Setelah pembahasan Banggar, jika tidak ada kesalahan maupun permasalahan, maka APBD bisa langsung dijalankan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Sehingga, pelaksanaan kegiatan bisa dimulai dari awal tahun ini.

Diharapkan, kata Thamrin lagi, dengan pelaksanaan kegiatan diawal tahun, seluruh anggaran APBD 2016 berjumlah sekitar Rp11,2 triliun bisa dilaksanakan 100 persen. Sehingga ke depan bisa dilanjutkan dengan program pembangunan berikutnya.

Menurut Thamrin, dengan terlaksana program ini, tentu akan meningkatkan pembangunan di Riau. Yang berdampak kepada perbaikan perekonomian masyarakat, karena roda pemerintahan dapat berjalan dengan sempurna. "Prioritas utama dalam Banmus nanti adalah pembahasan hasil verifikasi APBD oleh Mendagri. Supaya, jika tidak ada kesalahan, maka kegiatannya bisa dimulai dari awal tahun ini," ujar Thamrin. (iin)