Sekdako Sosialisasi Pengelolaan Masjid Paripurna

PEKANBARU-riautribune: Walikota Pekanbaru yang diwakili Sekdako Pekanbaru H.M. Sukri Harto, M.Si secara resmi membuka sosialisasi manajemen Masjid Paripurna di aula Kantor Walikota Pekanbaru, Ahad (27/12) pagi. Sekdako mengucapkan terima kasih kepada para pengurus masjid yang akan di jadikan Masjid Paripurna tingkat kelurahan se-Kota Pekanbaru.

Sekdako berharap kepada para pengurus masjid agar istiqomah untuk mengikuti sosialisasi manajemen Masjid Paripurna. Karena, kata Sekdako, kegiatan ini sangat penting dalam melakukan manajemen Masjid Paripurna yang akan dijalankan pengurus, diantaranya manajemen keuangan, dan program kerja yang memiliki tujuan memakmurkan masjid. Selain meramaikan jamaah waktu-waktu ibadah salat, para pengurus juga membuat program membuat kajian Islami, program Maghrib mengaji dan koperasi masjid.

Sehingga dengan demikian, tambah Sekdako, masjid akan selalu ramai meskipun di luar waktu ibadah salat berjamaah. Dengan adanya Masjid Paripurna di tingkat kelurahan ini, diharapkan tujuan Kota Pekanbaru menjadi Kota Metropolitan yang Madani segera terwujud. Melalui Masjid Paripurna, lanjut Sekdako, Pemko Pekanbaru ingin menciptakan masyarakat Pekanbaru menjadi masyarakat yang madani.

Sekdako juga menyampaikan pengelolaan keuangan akan sangat berbeda ketika kita mengelola keuangan masjid yang bersumber dari infak dan shodakoh masyarakat. Pengelolaan uang dari APBD tentunya, tambah Sekdako, akan ada aturan yang harus kita ikuti. "Akan tetapi jangan pernah takut mengelola keuangan ini selama kita menggunakannya sesuai aturan," tegas Sekdako.

Sosialisasi ini dilaksanakan selama tiga hari dengan berbagai topik pembahasan seputar manajemen Masjid Paripurna. Dan SK pengurus Masjid Paripurna tingkat kelurahan akan segera dibagikan. Imam Masjid Paripurna tingkat kelurahanpun juga telah diseleksi. "Masjid Paripurna tingkat kelurahan se-Kota Pekanbaru akan aktif pada awal tahun 2016. Jadi pemerintah Kota Pekanbaru akan memiliki 1 Masjid Paripurna Kota Pekanbaru dan 70 Masjid Paripurna tingkat kecamatan dan kelurahan. (adv/hms-pku/ehm)