Kanal

Komisi V Ingin Provinsi Hadir Ditengah Persoalan Wabah CORONA

PEKANBARU-riautribune: Komisi V DPRD Riau melakukan kunjungan kerja ke kabupaten Indragiri Hulu, Rabu (8/4). Kunjunggan tersebut langdung ditujukan ke dinas kesehatan Inhu dan disambut langsung Kadis Kesehatan Inhu, Elis Julinarti dan anggota komisi IV DPRD Inhu, Adila Ansori.

Rombongan komisi V langsung dipimpin ketua komisi Edy Muhammad Yatim dan dampingi anggota antara lain Agung Nugroho, Sulatri, Ade Hartati dan anggota komisi lainnya.
Bacaan Lainnya

Teks: Ketua Komisi V DPRD Riau menerima rekomendasi usulan Diskes Inhu dalam menghadapi wabah Corona di Kabupaten Indragiri hulu

Menurut Eddy, kunjungan Komisi V ke daerah daerah guna memastikan koordinasi Pemkab/kota dan Pemprov berjalan dbaik dalam penanganan dan antisipasi penyebaran Covid-19, sehingga Provinsi paham apa yang akan mereka bantu, dan Kabupaten/kota pun bagus komunikasinya dalam mengkomunikasikan apa saja kondisi dilapangan dan apa kebutuhan mereka, sehingga link and match.

      “Jika memang ada kendala, kita siap untuk menampung dan menyampaikannya kepada Gubernur Riau, sehingga baik provinsi maupun daerah dapat semaksimal mungkin melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dan singkron dengan tiap kebijakan yang dilahirkan, ucapnya.

     Pertemuan dilaksanakan di aula Diskes Inhu dengan tetap menjalankan protokol yang ada terkait corona.

   Sementara itu, Kadiskes menjelaskan bahwa untuk Indragiri Hulu sejauh ini memang belum ada kendala yang masif. “Alhamdulillah semua berjalan dengan baik, termasuk upaya upaya yang dilakukan untuk penanganan penyebaran Covid-19, ucapnya.

 Disebutkannya, sejauh ini untuk Indragiri Hulu data terakhir per 8 April 2020, untuk Orang Dalam Pantauan (ODP)
sebanyak 101 orang, untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan pasien positif di Inhu masih nol. Untuk bantuan Rapid Test yang diterima oleh Pemkab Inhu dari Pemprov Riau sebanyak 260 pcs, sudah digunakan untuk melakukan test kepada 101 ODP dan didapat hasil seluruhnya negatif.

    Diakui Elis, bahwa untuk data dari gugus tugas Inhu dibuat tidak merupakan data kumulatif, tetapi data real yang ada.” Jika data kumulatif, untuk Inhu ada 300 ODP, namun sudah selesai dilakukan pemantauan sebanyak 199 ODP, saat ini tinggal 101 PDP, tambahnya.

     Terakit dengan peran provinsi ke daerah elis mengungkapkan bahwa daerah secara psikis sangat terbantu dengan provinsi dan jika ada kendala koordinasi selalu berjalan dengan baik dan daerah juga diminta untuk mengusulkan kebutuhan kebutuhan dalam penanganan Covid-19.(RLS)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER