PEKANBARU - riautribune : Komisi Informasi Provinsi (KIP) Riau menggelar workshop penguatan kapasitas Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) se-Riau, dalam upaya penguatan peningkatan layanan informasi publik proaktif berdasarkan teknologi, Selasa (9/4/2019).
Acara yang dihelat di Hotel Pangeran Pekanbaru itu dihadiri 28 direktur BUMD kabupaten/kota se-Riau, 7 direktur BUMD Riau, Sekdaprov Riau, komisioner KI Riau dan Komisioner KI Pusat, Cecep Suryadi. Ketua KIP Riau, Zufra Irwan, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif dari KIP Riau dan baru pertama kali dilakukan oleh KIP di Indonesia.
"Ini inisiatif KIP Riau. Kegiatan ini pertama kali di Riau," kata Zufra. Ia menjelaskan, kegiatan ini penting karena selama ini tingkat kepercayaan publik kepada BUMD rendah, BUMD terkesan tertutup. "Jadi kita bersama membangun dengan Undang Undang Tranparansi dan Informasi. Jika sudah transparan, sudah mengikuti regulasi, akhirnya BUMD bisa dipercaya masyarakat. Dan masyarakat tahu apa yang dilakukan BUMD," cakapnya lagi.
Lebih lanjut Zufra mengatakan, bahwa BUMD merupakan badan publik, namun sampai saat ini masih banyak BUMD di Riau belum membentuk PPID.
"PPID nantinya bisa menjadi layanan informasi publik tanpa harus tertutupi," cakapnya. (ckp)