PEKANBARU-riautribune: Polda Riau menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) sebagai wujud kesiapan kepolisian dalam pengamanan berbagai ancaman dan gangguan kamtibmas pada pelaksanaan pemilu 2019 di Halaman Kantor Gubernur Riau, baru-baru ini
"Ini menunjukan kepada masyarakat bahwa TNI-Polri, pemerintah siap melaksanakan pengamanan pemilu khususnya di wilayah Provinsi Riau," kata Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, Kemarin
Tim gabungan yang berjumlah 10.650 personel akan mengamankan 17 ribuan TPS yang tersebar di Riau. Kapolda meyakinkan masyarakat untuk memberikan hak suaranya.
"Harapan kami masyarakat pada saat 17 April bisa berikan suaranya datang ke tps dengan senang tanpa tekanan. Karena yakin bahwa kita aparat keamanan mengamankan semua tps," ungkapnya.
Pengamanan juga dilakukan saat kampanye terbuka yang akan dimulai esok hari. Kampanye terbuka akan menyedot perhatian massavyang cukup banyak dan diperlukan pengamanan.
"Tahapan pemilu, 24 maret besok mulai rapat umum kampanye terbuka. Jadi tanggung jawab kami mengamankan dan tentu berikan pelayanan kepada seluruh kontestan yang melaksanakan kampanye," Ucapnya
Sementara itu Danrem 031 Wirabima Brigjen M Fadjar mengungkapkan kesiapan prajurit TNI untuk membantu Polri dalam pengamanan pemilu.
"Unsur TNI siap bantu Polri dan stakeholder yang menyelenggarakan pemilu ini. Kita yakinkan siap penuh dukung pemilu. Seluruh jajaran Korem terlibat pengamanan BKO Polri berjumlah 460 orang," kata Danrem.
Dirinya optimis pemilu pada 17 April mendatang berjalan aman dan lancar.
Sejauh ini saya optimis masyarakat Riau tingkat kedewasaan berpolitiknya luar bisa kalau saya nilai dibanding daerah lain. Kita optimis ini berjalan aman, lancar dan sukses," tutupnya.