Kanal

PLN: Nunggak, Listrik Kami Putus

PALEMBANG - riautribune : Jembatan Ampera sebagai ikon Kota Palembang, Sumatera Selatan, sempat gelap gulita selama dua malam. Sebab, Pemkot telat membayar listrik. "Sebenarnya tak ada masalah antara kami dan Pemkot selaku pelanggan. Itu hanya persoalan bisnis saja, jadi listrik nunggak kami putus. Kebetulan titiknya Jembatan Ampera dan sekitarnya," kata Manajer Humas PLN S2JB Palembang Bakri, Jumat (28/9/2018).

 

Pemkot sebagai pelanggan seharusnya melunasi tagihan pada 20 September lalu. Namun, hingga batas akhir, PLN ternyata tak menerima pembayaran. "Seharusnya dibayar tanggal 20, tapi kita tunggu tidak ada pembayaran. Lebih satu minggu dari jadwal tidak ada komunikasi, terpaksa ini kami putuskan dulu," imbuh Bakri.


Saat ditanya terkait nominal tunggakan, Bakri, yang baru saja menjabat Manajer Humas S2JB per hari ini, menyebut tidak tahu secara detail. Tapi dia memastikan tunggakan sudah lebih dari satu bulan. "Berapa nominal yang belum dibayar dan sudah berapa lama nunggak, saya tidak bisa sebut secara rinci. Yang jelas sudah sejak satu bulan berjalan."


"Informasinya sudah dibayar semua dan sudah dihidupkan lagi tadi malam. Saya tidak bisa jelaskan terlalu banyak," tutup Bakri. Sementara itu, Manajer Area PLN Kota Palembang Joni ST saat dimintai konfirmasi  belum memberi respons. Panggilan telepon dan pesan WhatsApp juga tidak dijawab.(dtk)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER