PT. Tugu Palma Diduga Bakar Lahan

RENGAT-riautribune: Perusahaan milik warga negara Singapura PT. Tugu Palma di Desa Paya Rumbai, Kecamatan Seberida, untuk kedua kalinya “dibakar”. Setelah dua pekan lalu api berkobar di areal lahan yang sudah lama di landclearing, untuk ditanami kelapa sawit.

Kepala Desa Paya Rumbai, Rusman Yatim mewakili pihak PT. Tugu Palma saat dikonfirmasi (21/10) mengakui, telah terjadi kebakaran lahan di areal landclearing seluas lebih kurang 100 hektare. Menurut Rusman, kebakaran lahan yang sudah dileanclearing tersebut, 20 hektare diantaranya terbakar. Sementara asal api merayap dari lokasi masyarakat yang berdampingan dengan kebun PT. Tugu Palma.

Kebakaran lahan itu terjadi dua pekan silam dan sudah dipadamkan oleh tim Karhutla Pemkab Inhu. “Kami tidak membakar lahan yang sudah dilandclearing itu, tapi terbakar rembetan api yang datangnya dari lahan masyarakat sekitar," kata Rusman Yatim.

Sedangkan mengenai terbakarnya kembali lahan di areal landclearing PT. Tugu Palma Rabu (21/10), Rusman Yatim menyatakan tidak mengetahui hal tersebut. Sebab, katanya, saat ini dia sedang mengurus sekolah anaknya di Airmolek. “Saya baru tahu informasi itu dari rekan-rekan wartawan hari ini,” ujar Rusman.

Ditambahkan Rusman, luas areal PT. Tugu Palma sebagaimana Izin Usaha Perkebunannya (IUP) yang diterbitkan Pemkab Inhu adalah 2.086 hektare. Sebanyak 700 hektare diantaranya sudah ditanami kelapa sawit, 100 hektare sudah dilandclearing dan 1.286 hekater masih berupa hutan.
       
Akibat terjadinya kebakaran lahan yang 20 hektare dua pekan silam itu, pihak penyidik Polres Inhu sedang melakukan proses penyelidikan. Pihak penyidik Polres Inhu Rabu (21/10) turun ke lapangan guna menyaksikan areal yang terbakar. Sejumlah warga Paya Rumbai menyebutkan, mereka baru saja menyaksikan terbakarnya lahan PT. Tugu Palma Rabu (21/10) sekitar pukul 13.30 WIB, dan tidak ada upaya pemadaman dari pihak perusahaan.

Warga yang tidak bersedia disebutkan namanya itu menambahkan, kebakaran lahan landclearing milik PT. Tugu Palma itu sepertinya sengaja dibakar. Sebab secara tiba-tiba saja, terlihat kobaran api melalap tumpukan kayu. Sementara itu Kanit Tipiter Satreskrim Polres Inhu, Iptu Abdan ketika dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya sedang melakukan pendalaman perkara kebakaran lahan di areal PT. Tugu Palma, Payarumbai, Sebrida untuk memastikan terjadinya masalah tersebut. (san)