PEKANBARU - Riautribune:Pangkalan gas elpiji 3 kilogram perlu mendapatkan pengawasan ketat untuk mengantisipasi adanya aktivitas penimbunan gas bersubsidi itu.
Kepala Biro Ekonomi dan Sumber Daya Alam Setdaprov Riau, Darusman mengatakan, pihaknya secara lisan sudah sampaikan masalah ini ke instansi terkait yang mengurusi masalah ini, dan dalam waktu dekat akan disampaikan surat permohonan secara resmi.
“Kami sudah sampaikan secara itu lisan ke mereka tapi manti secara resminya juga akan disampaikan. Ini lebih kepada pengawasan terhadap kelangkaan gas elpiji 3 kilogram saat Ramadhan,” katanya.
Dia menambahkan, dalam situasi seperti Ramadhan nanti, tindakan kejahatan seperti penimbunan gas bisa saja terjadi karena oknum memanfaatkan momentum.
Hal semacam ini perlu mendapat perhatian lebih dini. Jangan sampai masalah lain seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya terulang kembali.
“Terutama soal indikasi adanya penimbunan gas di pangkalan. Setidaknya mereka juga ikut memantau itu,” katanya. (bpc)