Kanal

Pemenang Adipura Tak Kunjung Diumumkan

BENGKALIS-riautribune: Tidak seperti biasanya, peraih Adipura untuk berbagai kategori diumumkan pemerintah pusat bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup tanggal 5 Juni, namun sampai sekarang tak kunjung diumumkan pemerintah pusat. Bengkalis sendiri peraih tiga kali berturut-turut Adipura, masih harap-harap cemas.

Kepala Badan lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bengkalis Arman AA ketika dikonfirmasi soal belum diumumkannya pemenang atau peraih Adipura mengakuinya. Ia sendiri juga mempertanyakan, karena setiap tahun biasanya penerima penghargaan Adipura diumumkan pada hari lingkungan hidup tanggal 05 Juni, tapi sampai bulan Oktober tak juga diumumkan pemerintah pusat.

“Tidak seperti biasanya, seluruh daerah peraih Adipura diumumkan pada tanggal 05 Juni oleh kementerian lingkungan hidup. Yang mengumumkannya langsung adalah menteri bersangkutan, sehingga kita bertanya-tanya kenapa peraih Adipura tak kunjung diumumkan pemerintah pusat sampai bulan Oktober ini,” ungkap Arman, Kamis (08/10).

Kota Bengkalis sendiri jelasnya, merupakan peraih Adipura tiga tahun berturut-turut yaitu tahun 2012, 2013 dan 2014 untuk kategori kota kecil terbersih se-Riau. Sehingga Pemkab Bengkalis, terutama BLH maupun Dinas lainnya juga heran kenapa kementerian lingkungan hidup dan kehutanan (KLHK) belum mengumumkan sampai sekarang.

Dari informasi di KLHK sambung Arman, pengumuman peraih Adipura sempat mengalami penundaan sampai tiga kali. Apalagi dari informasi yang didapat, kota Bengkalis masih meraih point tertinggi untuk kategori kota kecil sehingga para stake holder harap-harap cemas, apakah tahun 2015 ini Bengkalis mampu mencatat quatrick (keempat kali,red) untuk peraih Adipura.

“Setahu saya point Bengkalis untuk kategori kota kecil terbersih dan tertib masih tertinggi di Riau. Memang ada daerah lain yang point-nya juga hampir menyamai Bengkalis, tapi sampai sekarang belum ada kepastian apakah Bengkalis menerima Adipura lagi tahun ini atau tidak. Semuanya tergantung hasil penilaian dan keputusan pemerintah pusat,” tandas Arman lagi. (afa)
 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER