pilihan +INDEKS
Lion Buka Rute Pekanbaru-Madinah
Novi: "Penerbangan Perdana 26 Oktober"
PEKANBARU-riautribune: Jelang akhir tahun 2017, tepatnya di bulan september warga Pekanbaru mendapatkan kejutan spesial dari Lion Air yakni dibukanya rute Pekanbaru-Madinah. Penerbangan ini sekaligus akan memudahkan warga Pekanbaru yang akan melaksanakan ibadah haji, Umroh ataupun ingin berwisata ke Arab Saudi.
Hal itu dikatakan Area Manajer Lion Air Wilayah Batam-Pekanbaru, Novi Harahap kepada wartawan melalui realsenya , Rabu (27/9).
Penerbangan dari Bandara International Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru) menuju Bandara International Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz (Madinah), menggunakan pesat terbaru, yaitu Boeing 737 Max 8.
“Penerbangan perdana akan dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2017 dari Bandara International Sultan Syarif Kasim II. Jadwal penerbangan rute ini setiap Hari Kamis pukul 14.05 WIB dan tiba di Madinah pukul 21.10 LT,” ungkap Novi.Dikatakan Novi, untuk penerbangan sebaliknya dari Bandara International King Abdul Aziz di Jeddah, Arab Saudi menuju Bandara International Sultan Syarif Kasim II di Pekanbaru, Riau, setiap Hari Senin.
“Dari Jeddah pukul 23.55 LT dan sampai di Pekanbaru pukul 14.55 WIB, menggunakan pesawat Lion Air Boeing 737 Max 8,” papar Novi.
Masih dikatakan Novi, Lion Air menerima kedatangan armada baru pesawat Boeing 737 MAX 8 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, 4 Agustus 2017 lalu. Pesawat dengan kode registrasi PK-LQJ itu merupakan unit Boeing 737 MAX-8 pertama yang diterima oleh Lion Air.”Pesawat baru tersebut akan digunakan untuk rute perjalanan yang lebih jauh. Boeing 737 Max 8 bisa terbang lebih lama tanpa mengisi bahan bakar mencapai 7 jam 30 menit. Jenis 737 Max 8 merupakan pesawat boeing pertama yang memiliki fitur double winglet. Mesin Boeing 737 Max 8 juga mampu meredam suara mesin sebesar 40 persen. Pesawat ini mampu mengangkut 180 penumpang,” jelasnya
.Ditempat terpisah Public Relations Manager Lion Air Group, Andy M Saladin menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pemesanan Boeing 737 Max 8 sebanyak 218 unit yang rencananya akan dikirimkan sebanyak delapan unit di tahun 2017 ini. Dari delapan unit itu, tiga unit untuk Malindo Air di Malaysia dan lima unit untuk mendukung operasional Lion Air di Indonesia.”Lion Air saat ini mengoperasikan 113 pesawat yang terdiri dari Boeing 737-800/900 ER/Max 8 dan juga Airbus A320-300,” pungkasnya. (rls)
Berita Lainnya +INDEKS
Meriahkan HUT TNI AU, Sejumlah Atraksi dan Lomba Bakal Digelar
PEKANBARU, Riau Tribune.com - Sejumlah atraksi keterampilan mumpuni prajurit TNI AU akan disuguhk.
Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Wafat, Pj Gubri Sampaikan Dukacita Mendalam
PEKANBARU, Riautribune.com - Innalilahi Wainnailaihi Raji'un, masyarakat Provinsi Riau berd.
RDP PPDB, DR. Karmila Sari: Komisi V DPRD Riau Rekomendasi Penilaian Langsung Oleh Siswa
PEKANBARU, Riau Tribune.com - Setelah menyelesaikan relokasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian.
Wabup Bengkalis : Jaga Komitmen Berkelanjutan Bangun Daerah
SURABAYA, Riautribune.com - Wakil Bupati Bengkalis Dr H Bagus Santoso mengikuti upacara peringata.
DPC PDI Perjuangan Pelalawan Pastikan Hanya Buka Penjaringan Calon Wakil Bupati
PELALAWAN, Riautribune.com - Mulai hari Kamis, 25 April 2024, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pelala.
Edy Natar Nasution Ambil Formulir Balon Gubri Pertama di Demokrat, Apakah Ada Sinyal AHY?
PEKANBARU, Riautribune.com - Lagi, mantan Gubernur Riau (Gubri) Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasu.