pilihan +INDEKS
Kata Lieus, Kalimat Tauhid Di Bendera Bukan Penghinaan
JAKARTA - riautribune : Kalimat tauhid 'La Ilaha Illallah' yang tertulis di bendera yang dibawa Nurul Fahmi itu bermakna bagus. Karena itu adalah kalimat syahadat umat Islam yang artinya pengakuan bahwa Tuhan itu Esa dan tiada Tuhan melainkan Allah.
Begitu kata Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (Komtak) Lieus Sungkharisma dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi, Selasa (24/1). "Bukankah kalimat tauhid itu sesuai dengan sila pertama Pancasila? Bagus ‘kan?" ujar Lieus lagi.
Lebih lanjut, Lieus mengaku sependapat dengan pandangan mantan ajudan Presiden Soeharto, Irjen Pol (Purn) Anton Tabah yang menyebut menempatkan kalimat tauhid 'La Illaha Illallah' di bendera merah putih bukan termasuk unsur perbuatan pidana yang melawan hukum, apalagi penghinaan atau penodaan. Hal itu mengingat kalimat tauhid itu bukan sesuatu yang hina atau noda.
Karena itu, Lieus menilai tindakan aparat kepolisian terhadap Nurul Fahmi terlalu berlebihan. Hanya karena ia pendukung Habib Rizieq Shihab, maka dia ditangkap. Sedangkan band Metallica dan pendukung Ahok yang mencoret-coret merah putih, justru tak diapa-apakan,” sesalnya.
Lieus meminta Presiden Jokowi sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan untuk turun tangan. Presiden tidak boleh diam dan membiarkan kepolisian melakukan upaya penegakan hukum yang tidak fair ini.
"Jika kalimat tauhid di bendera yang dibawa Nurul Fahmi itu dianggap menista lambang negara, maka grup band Metallica juga harus ditangkap. Begitu juga dengan pendukung Iwan Fals, pendukung grup band Slank, dan pendukung Ahok," pungkasnya.(rmol)
Berita Lainnya +INDEKS
Dubes Iran Terima Kunjungan Pengurus JMSI Pusat
JAKARTA, Riautribune.com - Duta Besar (Dubes) Republik Islam Iran, Mohammad Boroujerdi menerima k.
HUT Ke-4 JMSI akan Berikan Penghargaan untuk Sejumlah Tokoh Nasional dan Daerah
JAKARTA, Riautribune.com — Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) akan memberikan penghargaan un.
MoU PWI Pusat- Universitas Mercu Buana Meningkatkan Literasi Digital dan Memerangi Hoax
JAKARTA, Riautribune.com - PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana sepakat menjalin kerja.
KSP Sebut Pencabutan Label Halal Produk Perusahaan Pendukung Israel Tak Punya Dasar Hukum
JAKARTA, Riautribune.com - Kantor Staf Presiden (KSP) Joko Widodo merespons pernyataan Maje.
Merasa Bingung Soal Keputusan MK, Saldi Isra Malah Dilaporkan ke Majelis Kehormatan
JAKARTA, Riautribune.com - Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra dilaporkan ke Majelis .
Buka Peluang Gibran Maju Capres, MK Disebut Jadi Mahkamah Keluarga
JAKARTA, Riautribune.com -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berpeluang maju sebagai cawapre.