pilihan +INDEKS
Tak Angkat Honorer K2, Komisi II Jengkel Terhadap Menteri Yuddy
JAKARTA-riautribune: Kebijakan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi dinilai banyak yang bermasalah. Salah satunya adalah persoalan Honorer Kategori 2 (K2) yang tidak kunjung diangkat untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
"Kami di Komisi II juga jengkel terhadap Menteri Yuddy yang tidak konsisten dangan hasil rapat. Di September 2014, dalam Rapat Dengar Pendapat, Menpan akan mengangkat 440.000 honorer k2 bertahap hingga 2019. Tapi, pada Januari 2016, Menpan membatalkan tidak ada pengangkatan honorer K2," kata Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PKS, Hadi Mulyadi saat menerima Gerakan Honorer K2 Indonesia Bersatu di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/5).
Oleh karena itu, tegas Yuddy, Fraksi PKS sangat mendukung aduan yang diterima dari tenaga honorer ini. Sebab, pengangkatan tenaga honorer ini menyangkut persoalan masyarakat Indonesia, terlebih di Daerah Pemilihan asal Hadi, Kalimantan Timur.
"Di Kalimantan Timur, misalnya, Bidan dan Perawat statusnya juga tidak jelas. Tapi, hanya karena semangatnya ingin membantu masyarakat kecil, jadi mereka kumpul dan bekerja tanpa ada gajinya. Hanya dikasih baju seragam," papar Hadi.
Dalam aspirasi ini, juga disampaikan bahwa pada rapat kerja per tanggal 22 Februari 2016 ditegaskan tidak ada persoalan pada dasar hukum dan keuangan negara untuk mengangkat tenaga honorer K2.
"Oleh karena itu, kami meminta kepada Komisi II untuk menindaklanjuti rapat tersebut agar segera merevisi UU Aparatur Sipil Negara Tahun 2014, agar pengangkatan honorer ini tanpa tes," pinta Koordinator Gerakan Honorer K2 Indonesia Bersatu, Andi Nurdiansyah kepada Hadi.(rmol/rt)
Berita Lainnya +INDEKS
Status Lahan Jadi Kendala Program PSR, Kasim Minta Pemerintah Segera Carikan Solusi
PEKANBARU - Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kota Dumai, Abdul Kasim SH, .
Bisa Hadirkan Ratusan Ribu Orang, Menteri Pariwisata Sangat Kagum Dengan Pacu Jalur
PEKANBARU - Menteri Pariwisata RI, Sandiaga Salahuddin Uno, sangat mengagumi budaya asal Kuantan .
Demi Kebutuhan Air Bersih, Karmila Berharap Keseriusan Pengelolaan SPAM Durolis
PEKANBARU - Anggota DPRD Riau Dapil Rokan Hilir, Dr Hj Karmila Sari,.
Gelar 'Nobar' Bersama Warga, Viktor Parulian Rangkul Warga Sekitar : Kita Adalah Saudara
PEKANBARU , Riautribune . com - To witness the.
Setengah Tahun Senyap, Pansus Konflik Lahan Desak Pemerintah Jalankan Rekomendasi
PEKANBARU - Ketua Panitia Khusus (Pansus) Penyelesaian Konflik Lahan DPRD Riau, Marwan Yoha.
Tuntut Transparansi Pembagian DBH Migas, DPRD Riau Singgung Konsep Negara Federal
PEKANBARU - Ketua Komisi I DPRD Riau, Eddy A Mohd Yatim, mendukung langkah Bupati Kepulauan Meran.