pilihan +INDEKS
Perkembangan Lambat Persela
LAMONGAN - Persela Lamongan mencatat progres lebih lambat dari yang diperkirakan pelatih Stefan Hansson. Dalam dua ujicoba terakhir, Persela gagal memenangi laga di Stadion Surajaya, yakni ditahan Perseru Serui 1-1 dan kembali bermain imbang kontra Persegres Gresik United.
Belum juga menunjukkan progres signifikan membuat staf pelatih terus melakukan upaya penyempurnaan. Mundurnya jadwal Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 dimanfaatkan untuk meningkatkan grafik performa Laskar Joko Tingkir.
"Ya, perkembangan tim tidak sesuai yang diperkirakan dan jelas masih lambat. Secara teknis maupun mental pemain belum benar-benar sesuai harapan saya. Semoga mundurnya jadwal ISC menjadi keuntungan bagi kami," tutur Stefan Hansson.
Padahal, jika melihat sejarah, Persela adalah tim yang hampir selalu memenangi pertandingan di depan publik sendiri. Dua hasil imbang di kandang jelas masih jauh dari harapan suporter LA Mania yang berharap timnya lebih progresif di tangan Hansson.
Selain harus kembali mengevaluasi kinerja tim, rencananya Persela juga bakal menambah amunisi. Kebetulan masih ada satu slot pemain asing yang belum terisi dan akan dimanfaatkan untuk mendatangkan seorang gelandang.
Persela memiliki tiga pemain asing, yakni Kristian Adelmund, Mohamad Kdouh dan Herman Dzumafo. Rencananya satu slot yang tersisa akan diisi pemain non-Asia, kebetulan Persela mendapat tawaran seorang pemain asal Spanyol.
"Tanpa tambahan pemain pun, seharusnya tim sudah lebih baik dari sekarang. Saya tidak akan tinggal diam dan akan terus melakukan perbaikan agar benar-benar siap bermain di ISC. Saya rasa masih ada waktu untuk itu," sambung pelatih asal Swedia.
Sementara, Persela sendiri belum mengetahui secara detil siapa pemain asal Spanyol yang ditawarkan oleh agen. Rencananya pemain tersebut akan datang ke Lamongan untuk menunjukkan kemampuannya di Stadion Surajaya.
"Ya, ada pemain dari Spanyol yang ditawarkan ke Persela. Saya sendiri juga belum tahu siapa pemain tersebut dan bagaimana kemampuannya. Dia tetap akan menjalani seleksi terlebih dulu, karena kami tak ingin membeli pemain yang belum diketahui kemampuannya," jelas Manager Persela Yunan Achmadi.(okz/rt)
Berita Lainnya +INDEKS
Raih Podium Tertinggi, Pebalap Astra Honda Lanjutkan Kejayaan di Asia Talent Cup Qatar
JAKARTA, Riautribune.com – Kejayaan PT Astra Honda Motor (AHM) di arena balap Idemitsu Asia Tal.
KONI Riau Susun Program Pembinaan dan Persiapan PON 2024
PEKANBARU, Riautribune.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau tengah menyusun progr.
Diikuti 750 Peserta, Gubernur Riau Buka Kejurprov FORKI 2024
PEKANBARU, Riautribune.com - Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Karate Federasi Olahraga Karate - Do .
BNI Sirnas B Riau 2023 Resmi Ditutup, Jadi Motivasi Perbaiki Prestasi Atlet Muda Riau
PEKANBARU, Riautribune.com - Kejuaraan Bulutangkis BNI Sirkuit Nasional (Sirnas).
Ahmad Dardiri: Pecinta Bulutangkis Riau Wajib Merapat, Yuk Nonton Gratis!
PEKANBARU, Riautribune.com - Kejuaraan Bulutangkis BNI Sirkuit Nasional (Sirnas).
Cuma Selisih 7 Detik dengan Jericho Jay, Thanachat Yatan dari Thailand Sukses Juarai Etape 3
SIAK, Riautribune.com - Pebalap Sepeda dengan nomor punggung kepesertaan 84 Thanachat Yatan dari .