pilihan +INDEKS
Dapat Anggaran Minim Tahun 2016, Pembangunan Rohil Terkendala RTRW
PEKANBARU-riautribune: Pembangunan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melalui
dana APBD Provinsi Riau tahun 2016 untuk perkembangan pembangunan
terbilang minim. Pasalnya, pembangunan itu terkendala akibat belum adanya RTRW Riau, sehingga tidak bisa dilaksanakan karena kawasan yang dituju masih berstatus hutan.
Sedangkan, Rohil sangat membutuhkan pembangunan akses jalan di daerah
pesisir Riau. Kemudian antisipasi kekurangan listrik, infrastruktur pelabuhan, pendidikan, kesehatan dan lain-lain. "Seperti jalan di daerah pesisir Riau ini merupakan jalan provinsi dan atau anggaran pembangunannya bersumber dari anggaran provinsi. Selama ini, banyak pembangunan infrastruktur yang tidak bisa jalan karena tidak adanya RTRW Riau. Untuk itu kita akan memperjuangankan RTRW itu ke pusat supaya cepat keluar. Sehingga pembangunannya bisa kita gesa ke depan," kata Asri Auzar Anggota Komisi D DPRD Riau Daerah Pemilihan
(Dapil) Rohil.
Untuk memperjuangkan ini, Asri bersama anggota dewan Dapil Rohil yang lain akan membicarakan hal ini dengan pemerintah Provinsi Riau.
Disebutkannya, Januari nanti, segala aspirasi yang diserap, mulai dibicarakan langsung dengan Bappeda Riau, agar bisa dicari solusi bagaimana perencanaan itu bisa terlaksana.
Sebab, wakil rakyat dari Rohil ini tidak ingin lagi, aspirasi
masyarakatnya tidak diakomodir dalam APBD provinsi. Sehingga kabupaten
pesisir laut Riau itu ada kemajuan berkat perjuangan anak daerah yang
duduk di provinsi dan juga di pusat. Karena jika wakil daerah ini
lemah, maka daerah tersebut tidak akan mencicipi pembangunan yang
layak ke depan.
Asri mengakui, sebelumnya dewan Dapil Rohil telah menggelar pertemuan
dengan Bupati Rohil, Suyatno. Kepala daerah itu meminta kepada
seluruh anggota DPRD Riau dari daerah Dapil Rohil agar selalu
memperjuangkan kebutuhan Rohil di tingkat provinsi, baik RTRW
maupun kepentingan masyarakat lainnya.
"Kemarin dalam pertemuan, bupati meminta kami selalu memperjuangkan
segala apa yang dibutuhkan Rohil di tingkat provinsi, terutama RTRW.
Sehingga segala pembangunan yang sudah direncanakan bisa diakomodir
dalam APBD Riau untuk Rohil kedepan," kata Asri yang sekarang sedang
menjalankan reses untuk menampung aspirasi masyarakat di Dapilnya.
(iin)
Berita Lainnya +INDEKS
Masyarakat Teropong 1 Desa Kubang jaya Mintak Pj Gubri SF Haryanto Untuk Memperhatikan Daerahnya
Pekanbaru,Riautribune,com - Masyarakat di Jalan Teropong 1, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, K.
Ratusan Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Halal Bi Halal GSSBR bersama Balon Gubri 2024 Edy Natar
PEKANBARU Riautribune com - Ratusan alim ulama dan tokoh masyarakat menghadiri acara hallal bi ha.
Pj Sekdaprov Riau Harap BUMD Saling Bersinergi Kembangkan Rest Area Tol Permai
PEKANBARU, Riautribune.com - Guna meningkatkan konektivitas antar Kota, Pemerintah Provinsi.
Masih Jadi Primadona, Sebanyak 56.351 Wisatawan datang ke Siak Saat Libur Lebaran
SIAK, Riautribune.com - Pariwisata di Kabupaten Siak selalu diminati banyak wisatawan. Mulai dari.
Unilak Gelar Halal Bi Halal, Momentum Perkuat Silaturahmi dan Peningkatan Kinerja
PEKANBARU, Riautribune.com - Masih di suasana Idul Fitri bulan Syawal 1445H, Universitas Lancang .
Pelatihan Vokasi Juru Las PHR Jadikan Pemuda Riau Siap Kerja
PEKANBARU, Riautribune.com – Sebanyak dua puluh pemuda asal Riau mengikuti program Pelatihan da.