pilihan +INDEKS
Ketika Pemuda Tempatan Terpinggirkan oleh Tenaga Kerja Pendatang
DURI-riautribune: Ada cerita lain yang diungkapkan pemuda Simpang Padang, Kelurahan Balai Makam, Kecamatan Mandau saat Eddy A. Mohd Yatim, S.Sos, M.Si melakukan aksi "menjemput aspirasi" Kamis malam (24/12). Kepada Anggota DPRD Provinsi Riau dari Komisi A ini, para pemuda berkeluh kesah tentang nasib dan pekerjaan mereka.
"Pak, kami yang ada di sini sebagian ada yang korban PHK (pemutusan hubungan kerja, red). Perusahaan melakukan PHK dengan alasan pengurangan tenaga kerja. Tapi anehnya, secara diam-diam ada perusahaan yang terus beroperasi dan melakukan penambahan tenaga kerja. Mereka menerima pekerja yang datang dari luar Riau, padahal jenis pekerjaannya juga bisa kami lakukan," keluh Silva mewakili pemuda setempat.
Ditambahkan Silva, lowongan pekerjaan pada perusahaan yang ada di Duri seakan sengaja disembunyikan dari mereka anak tempatan. "Kesempatan kerja yang ada banyak diisi orang luar. Setiap lamaran kerja yang kami ajukan, selalu tidak mendapat perhatian. Mereka beralasan tidak ada lowongan, padahal diam-diam mereka menerima pekerja dan kebanyakan dari luar. Ini kan bisa menimbulkan kecemburuan dan sudah pernah kami laporkan kepada Disnaker Pak. Kami juga mau hidup dan punya anak istri," ujar Silva lagi.
Menyikapi hal ini, Eddy Yatim sempat tertegun sejenak. Kepada para pemuda dan warga di daerah itu, Eddy Yatim berjanji akan menelisik lebih dalam persoalan tersebut. "Itu kan tidak benar jika perusahaan berlaku seperti itu. Kan lebih aman secara bisnis jika perusahaan mempekerjakan warga tempatan. Apalagi jika jenis pekerjaan umum yang juga bisa dilakukan warga setempat. Inikan diskriminasi namanya. Kalau memang jenis pekerjaan yang memerlukan skill tertentu, wajar mereka mendatangkan tenaga dari luar," kata Eddy Yatim.
Eddy Yatim menghimbau perusahaan yang ada di Duri lebih arif dalam merekrut pekerja. Jangan sampai, katanya, hal tersebut dapat menimbulkan gejolak sosial yang nantinya malah merugikan perusahaan itu sendiri. "Saya akan sampaikan hal ini kepada Pemkab Bengkalis. Kita berharap adanya pembinaan terhadap pemuda tempatan dengan terus menggali potensi diri. Sehingga mereka nantinya mampu mengisi peluang dan lowongan kerja yang ada," tegas wakil rakyat Dapil Dumai-Bengkalis-Meranti ini.(jen)
Berita Lainnya +INDEKS
Masyarakat Teropong 1 Desa Kubang jaya Mintak Pj Gubri SF Haryanto Untuk Memperhatikan Daerahnya
Pekanbaru,Riautribune,com - Masyarakat di Jalan Teropong 1, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, K.
Ratusan Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Halal Bi Halal GSSBR bersama Balon Gubri 2024 Edy Natar
PEKANBARU Riautribune com - Ratusan alim ulama dan tokoh masyarakat menghadiri acara hallal bi ha.
Pj Sekdaprov Riau Harap BUMD Saling Bersinergi Kembangkan Rest Area Tol Permai
PEKANBARU, Riautribune.com - Guna meningkatkan konektivitas antar Kota, Pemerintah Provinsi.
Masih Jadi Primadona, Sebanyak 56.351 Wisatawan datang ke Siak Saat Libur Lebaran
SIAK, Riautribune.com - Pariwisata di Kabupaten Siak selalu diminati banyak wisatawan. Mulai dari.
Unilak Gelar Halal Bi Halal, Momentum Perkuat Silaturahmi dan Peningkatan Kinerja
PEKANBARU, Riautribune.com - Masih di suasana Idul Fitri bulan Syawal 1445H, Universitas Lancang .
Pelatihan Vokasi Juru Las PHR Jadikan Pemuda Riau Siap Kerja
PEKANBARU, Riautribune.com – Sebanyak dua puluh pemuda asal Riau mengikuti program Pelatihan da.