pilihan +INDEKS
Warga Cerenti, Kuansing Resah, Kawanan Gajah Berkeliaran di Ladang
TELUKKKUANTAN - riautribune : Warga Cerenti diminta agar tetap waspada menghindari Gajah liar yang sedang berkeliaran di perkebunan milik warga sekitar. Serta diminta juga mewaspadai buaya di Sungai Kuantan yang sebelumnya sempat menyerang warga saat berwudu.
Doni warga asal Cerenti menyebutkan keberadaan Gajah saat ini sudah berada di Desa Kompe Berangin di bagian atas Desa setempat dan terus berpindah-pindah mencari makan.
"Info yang saya terima sudah berada di Desa Kompe Berangin bagian atas Desa setempat," ujar Doni, saat dihubungi Rabu (26/6/2019) pagi.
Sementara Buaya yang sempat menyerang warga Sikakak sebelumnya saat hendak mandi dan mengambil wudu di Sungai Kuantan, Selasa subuh kemarin terus diintai.
Adapun warga yang menjadi korban Buaya tersebut adalah Uwial (60) warga asal Desa Sikakak Kecamatan Cerenti mengalami nasib naas setelah diterkam buaya Senin (24/6/2019) subuh saat mengambil wudu di Sungai Kuantan.
Beruntungnya, Uwial pria paru baya ini masih sempat menyelamatkan diri, namun kakinya mendapat gigitan buaya bagian paha dan betis.
Kemudian kepada masyarakat pihak kepolisian menghimbau agar tetap waspada dan dilarang meracuni serta mebunuh kedua binatang tersebut.
Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Kuansing AKP Kadarusmansyah, membenarkan adanya kawanan Gajah ini. Menurutnya, jumlah Gajah ini ada lima ekor.
"Ada lima ekor yang terlihat, tapi masyarakat dan aparat di sana tak bisa mendekat karena dapat membahayakan, sebab Gajah liar," ujar Kadarusmansyah, Selasa (25/6/2019) kepada wartawan.
Menurutnya, pengrusakan kebun milik warga oleh kawanan Gajah ini, terjadi Rabu (19/6/2019) lalu, di Desa Pesikaian Kecamatan Cerenti.
"Kebun karet ada sekitar 20 pohon yang di rusak sedangkan sawit ada sekitar 30 batang," jelas Kadarus.
Diperkirakan lima kawanan Gajah liar ini, berasal dari Hutan Lindung Teso Nilo, Kabupaten Pelalawan.
Saat ini menurutnya lima kawanan Gajah ini masih berada di sekitar kebun warga dan tak jauh dari pemukiman masyarakat.
"Hingga kini masyarakat masih berjaga-jaga dan mengusir Gajah dengan peralatan seadanya," kata Kadarus.
Sejauh ini menurutnya, langkah yang dilakukan koordinasi dengan bagian rehab Dinas Kehutanan Kuansing dan pihak BKSDA Desa Petai Kecamatan Singingi Hilir.(rtc)
Berita Lainnya +INDEKS
Masyarakat Teropong 1 Desa Kubang jaya Mintak Pj Gubri SF Haryanto Untuk Memperhatikan Daerahnya
Pekanbaru,Riautribune,com - Masyarakat di Jalan Teropong 1, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, K.
Ratusan Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Halal Bi Halal GSSBR bersama Balon Gubri 2024 Edy Natar
PEKANBARU Riautribune com - Ratusan alim ulama dan tokoh masyarakat menghadiri acara hallal bi ha.
Pj Sekdaprov Riau Harap BUMD Saling Bersinergi Kembangkan Rest Area Tol Permai
PEKANBARU, Riautribune.com - Guna meningkatkan konektivitas antar Kota, Pemerintah Provinsi.
Masih Jadi Primadona, Sebanyak 56.351 Wisatawan datang ke Siak Saat Libur Lebaran
SIAK, Riautribune.com - Pariwisata di Kabupaten Siak selalu diminati banyak wisatawan. Mulai dari.
Unilak Gelar Halal Bi Halal, Momentum Perkuat Silaturahmi dan Peningkatan Kinerja
PEKANBARU, Riautribune.com - Masih di suasana Idul Fitri bulan Syawal 1445H, Universitas Lancang .
Pelatihan Vokasi Juru Las PHR Jadikan Pemuda Riau Siap Kerja
PEKANBARU, Riautribune.com – Sebanyak dua puluh pemuda asal Riau mengikuti program Pelatihan da.