pilihan +INDEKS
Sandiaga Fokus Serap Masukan Soal Pendidikan Jelang Debat
Jakarta - Riautribune:Calon wakil presiden (cawapres) Sandiaga Salahuddin Uno menyerap aspirasi dari berbagai kalangan jelang debat pilpres ketiga 17 Maret mendatang.
Tema debat ketiga adalah pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, sosial, dan budaya. Sandiaga pun memanfaatkan sejumlah daerah yang ia datangi untuk mendengarkan keluhan masyarakat mengenai persoalan pendidikan.
Dari kunjungan ke beberapa wilayah di Bali, Makassar, NTT, Sandiaga mengaku mendapat masukan dari kalangan masyarakat mengenai sistem pendidikan yang berkualitas.
"Khususnya, mengenai sistem pendidikan yang diharapkan ke depan pendidikan yang tuntas, berkualitas, pendidikan yang bisa menyiapkan anak-anak muda, generasi penerus bangsa itu yang berbasis karakter, bukan hanya cerdas, tetapi berakhlakul karimah," kata Sandiaga di Jakarta, Rabu (27/2).
Selain dari masyarakat, Sandiaga mengatakan, dirinya juga menerima masukan dari sejumlah tokoh. Mereka, yaitu guru besar Universitas Indonesia Sri Edi Swasono dan mantan menteri pendidikan dan kebudayaan, Anies Rasyid Basewedan.
"Tadi siang saya sempat diskusi makan siang sama Pak Anies, dan Pak Anies menyampaikan pokok-pokok pikirannya karena waktu kita di DKI sama-sama berjuang, beliau juga (mantan) menteri pendidikan, hal yang paling utama yang ingin kita perbaiki adalah sistem pendidikan dan sektor pendidikan yang ada di DKI," Karena itu, ia berterima respons masyarakat yang menyampaikan berbagai masukan dan gagasan.
"Saya berterimakasih sekali masyarakat terus menyampaikan aspirasinya dan ini nanti jadi bahan debat. Nanti ini akan kita padukan dengan bahan-bahan yang kita terima dari para pakar yang sekarang sudah mulai workshopnya," kata dia.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu mengungkapkan dirinya akan melakukan simulasi sebagai persiapan jelang debat ketiga. Ia menambahkan, simulasi dilakukan untuk topik-topik khusus.
"Akan ada latihan, akan ada pengayaan materi, dan akan ada topik-topik khusus yang akan diberikan kesempatan untuk disimulasikan di dialog," ujarnya.(rep)
Berita Lainnya +INDEKS
Gelas Kertas Ramah Lingkungan dari Indonesia Dukung Ajang Lari Internasional Bergengsi The RunCzech
JAKARTA, Riautribune.com - Dalam upaya mendukung pengurangan sampah plastik baik secara nasional .
Dubes Iran Terima Kunjungan Pengurus JMSI Pusat
JAKARTA, Riautribune.com - Duta Besar (Dubes) Republik Islam Iran, Mohammad Boroujerdi menerima k.
HUT Ke-4 JMSI akan Berikan Penghargaan untuk Sejumlah Tokoh Nasional dan Daerah
JAKARTA, Riautribune.com — Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) akan memberikan penghargaan un.
MoU PWI Pusat- Universitas Mercu Buana Meningkatkan Literasi Digital dan Memerangi Hoax
JAKARTA, Riautribune.com - PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana sepakat menjalin kerja.
KSP Sebut Pencabutan Label Halal Produk Perusahaan Pendukung Israel Tak Punya Dasar Hukum
JAKARTA, Riautribune.com - Kantor Staf Presiden (KSP) Joko Widodo merespons pernyataan Maje.
Merasa Bingung Soal Keputusan MK, Saldi Isra Malah Dilaporkan ke Majelis Kehormatan
JAKARTA, Riautribune.com - Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra dilaporkan ke Majelis .