pilihan +INDEKS
Advertorial
Sudah Dibangun Jembatan Baru Menggunakan Kontruksi Beton
TEMBILAHAN - riautribune: Sepenggal kisah pembangunan di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau, terkait keberadaan jembatan lapuk yang tepatnya di Desa Teluk Kiambang, Kecamatan Kempas.
Seperti yang disampaikan Kepala Desa Teluk Kiambang, Surbuni, Selasa (7/8). Dia tidak menampik adanya kondisi jerambah kayu, sebagai mana diberitakan salah satu media Nasional.
Namun, menurut Sarbuni, jembatan itu merupakan infrastruktur lama dan saat ini telah dibangun jembatan baru dengan kontruksi beton, yang jaraknya sekitar 300 meter dari berdirinya jembatan lapuk tersebut.
"Sekitar 300 meter dari lokasi itu terdapat jembatan yang jauh lebih besar dan bagus. Pembangunannya saja menggunakan konatruksi beton,"kata Sarbuni.
Beberapa alasan tidak dibangunnya jembatan baru disekitar lokasi awal diantaranya, daerah itu merupakan tempat rawam longsor. Serta tidak banyak penduduk yang menggunakannya.
"Hanya beberapa orang yang lewat. Itupun dijadikan jalan pintas,"jelasnya.
Meski demikian, Pemerintah Desa (Pemdes) Teluk Kiambang, tetap berupaya memberikan yang terbaik, dengan membuat usulan kepada pemerintah setempat. Hanya saja dari perhitungan konsultan, pembangunan jerambah itu membutuhkan banyak biaya.
"Tapi karena dalam beberapa tahun ini sering terjadi pemotongan anggaran oleh pusat, makanya belum bisa dibangun,"terangnya.
Berdasarkan hasil kesepatakan, Pemdes Teluk Kiamabang, menyimpulkan pembangunan jerambah itu bukanlah kebutuhan yang mendesak. Mengingat, tidak banyak masyarakat yang memanfaatkannya.
"Kami lebih memilih membangun jalan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat dan menjadi skala prioritas. Yaitu akses yang menghubungkan desa kami dengan desa-desa tetangga. Ini jauh lebih bermanfaat,"paparnya.
Kebijakan yang diambil Pemdes Teluk Kiambang, tentu lebih mengedepankan kebutuhan dan kepentingan masyarakat banyak. Kalaupun dipaksakan membangun di lokasi awal, malah menjadi pertanyaan banyak pihak.
"Perlu kami tegaskan lagi, jerambah itu bangunan lama. Sekrang sudah ada jerambah yang lebih bagus,"tambahnya.
Kalau Pemdes Teluk Kiambang, tetap memaksakan pembangunan jerambah itu, selain memakan anggaran yang cukup besar. Sementara manfaatknya tidak begitu besar bagi masyarakat setempat.
Maka dari itu diambil kebijakan dengan membangun jerambah baru yang jaraknya sekitar 300 meter dari lokasi pertama. Kebijak demikian, juga telah melalui berbagai pertimbangan dan masukan dari banyak pihak.
Sementara itu, Camat Tempuling, Riduan, juga mengakui kondisi jerambah tersebut. Hanya saja, menurut Riduan, sarana diatas merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. (Mal/Diskominfops Inhil)
Berita Lainnya +INDEKS
Tingkatkan kualitas Praktek SMK Kelapa Sawit AGI, Asian Agri Serahkan Bibit Sawit
PELALAWAN, Riautribune.com - Bertempat di Kantor Kebun PT. Inti Indo sawit Subur Desa Mekar.
Ambil Formulir di Sekretariat PKB, Edy Natar Nyatakan Serius Maju Pilgubri
PEKANBARU, Riautribune.com - Keseriusan Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasution maju sebagai Bakal .
Pj Gubri SF Hariyanto Buka Secara Resmi MTQ Tingkat Provinsi di Dumai
DUMAI, Riiautribune.com - Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto membuka secara resmi Musabaqa.
HKR Riau Gelar Halal Bi Halal, Prof. Junadi Ajak Tumbuhkan Semangat Solidaritas
PEKANBARU, Riautribune.com - Mengangkat Tema "Merajut Kebersamaan Meraih Kemenangan" Himpunan Kel.
Masyarakat Teropong 1 Desa Kubang jaya Minta Pj Gubri SF Haryanto Untuk Memperhatikan Daerahnya
Pekanbaru,Riautribune,com - Masyarakat di Jalan Teropong 1, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu.
Ratusan Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Halal Bi Halal GSSBR bersama Balon Gubri 2024 Edy Natar
PEKANBARU Riautribune com - Ratusan alim ulama dan tokoh masyarakat menghadiri acara hallal bi ha.