pilihan +INDEKS
Agus Yudhoyono Siap Jadi Poros Ketiga Pilpres 2019
Jakarta - Riautribune:Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat untuk Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan partainya sedang menghitung kemungkinan memunculkan poros ketiga dalam pemilihan presiden (pilpres) 2019. Namun, untuk mewujudkan poros ketiga, ucap dia, Demokrat harus berkoalisi dengan partai lain.
“Agar memenuhi syarat parliamentary threshold 20 persen,” ujar Agus setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 6 Maret 2018. Hal inilah yang harus disesuaikan dengan semangat Demokrat menawarkan calon alternatif. Saat ini, isu pemilihan presiden hanya berkisar di antara dua nama, yaitu Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Prabowo Subianto.
Agus menjelaskan, ia kerap berkeliling daerah sengaja untuk menawarkan opsi poros ketiga itu. "Saya menyerukan sebuah semangat bahwa AHY baik untuk bisa menjadi alternatif ke depan." Ia akan mengamini jika kader partai memintanya mengikuti pemilihan presiden 2019. "AHY siap. Itu menunjukkan kami ingin mempersiapkan diri.
” Namun Agus tidak menuturkan kapan dia siap dimajukan sebagai calon presiden. “Kapan waktunya, hanya sejarah dan Tuhan yang menentukan." Agus mengawali kariernya sebagai personel Tentara Nasional Indonesia. Ia keluar dari TNI dengan pangkat mayor untuk mengikuti pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017. Namun ia gagal.
Seusai pemilihan Gubernur DKI, tingkat elektabilitasnya terus naik.Lembaga survei Indo Barometer pada Maret 2018 menyatakan tingkat elektabilitasnya 71,7 persen. Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada Februari 2018 menunjukkan tingkat elektabilitasnya 71,2 persen. Namun, untuk maju sebagai calon presiden, tingkat elektabilitas Agus kecil.
Lembaga survei Roda Tiga Konsultan pada Oktober 2018 menyatakan tingkat keterpilihan Agus hanya 2,3 persen. Begitu pun hasil survei Indo Barometer yang menunjukkan angka 2,9 persen. Meski begitu, tingkat elektabilitas Agus tertinggi jika ia maju sebagai calon wakil presiden. Alvara Research Center mencatat, tingkat keterpilihan AHY mencapai 17,2 persen.(tem)
Berita Lainnya +INDEKS
Dubes Iran Terima Kunjungan Pengurus JMSI Pusat
JAKARTA, Riautribune.com - Duta Besar (Dubes) Republik Islam Iran, Mohammad Boroujerdi menerima k.
HUT Ke-4 JMSI akan Berikan Penghargaan untuk Sejumlah Tokoh Nasional dan Daerah
JAKARTA, Riautribune.com — Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) akan memberikan penghargaan un.
MoU PWI Pusat- Universitas Mercu Buana Meningkatkan Literasi Digital dan Memerangi Hoax
JAKARTA, Riautribune.com - PWI Pusat dan Universitas Mercu Buana sepakat menjalin kerja.
KSP Sebut Pencabutan Label Halal Produk Perusahaan Pendukung Israel Tak Punya Dasar Hukum
JAKARTA, Riautribune.com - Kantor Staf Presiden (KSP) Joko Widodo merespons pernyataan Maje.
Merasa Bingung Soal Keputusan MK, Saldi Isra Malah Dilaporkan ke Majelis Kehormatan
JAKARTA, Riautribune.com - Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra dilaporkan ke Majelis .
Buka Peluang Gibran Maju Capres, MK Disebut Jadi Mahkamah Keluarga
JAKARTA, Riautribune.com -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berpeluang maju sebagai cawapre.